Diberitakan Bernama, Kamis (27/3/2014), ucapan itu disampaikan Hazrin kepada Intan hanya beberapa saat sebelum pesawat lepas landas pada 8 Maret 2014 lalu. Intan yang kini tengah hamil pun merasa sangat kehilangan
Menurut Intan, suaminya ketinggalan angkutan yang disediakan MAS untuk ke bandara. Karena itu, dia yang mengantar sang suami ke Kuala Lumpur International Airport.
"Sepanjang perjalanan, kami hanya berdiskusi biasa dan Hazrin memegang tanganku dan menciumnya. 'I love you' adalah kata-kata terakhirnya," cerita Intan kepada wartawan saat ditemui di kediamannya.
Saat ini, Intan dan anak pertamanya Iman (4) sudah pasrah akan nasib sang suami di MH370. Bahkan dia sudah menjelaskan situasinya pada sang anak.
"Setelah mendengar pengumuman dari PM Najib saya mengatakan pada Iman bahwa ayahnya pergi bekerja dan ada kerusakan di pesawat, jadi dia tidak akan pulang dan saat ini sedang berada di surga," terangnya.
(mad/nwk)