"Biasa saja. Saya kan sudah menyampaikan berulang kali, biasa diejek-ejek, dicemooh, seperti itu, biasa saja," kata Jokowi kepada wartawan usai mengikuti acara HUT Satpol PP di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (27/3/2014).
Jokowi mengatakan lebih baik antarcapres menunjukkan sikap yang rukun dan saling sapa. Lebih baik, dia menambahkan, antarcapres beradu program, bukan saling cemooh dan sindir.
"Terus tarungnya di mana? Adunya di mana? Ya adu program, adu gagasan, gitu harusnya," ujarnya.
Sejak akhir pekan lalu, muncul iklan yang menyudutkan capres PDIP Joko Widodo. Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) telah memantau dan sedang mengkaji iklan tersebut.
Iklan itu tayang di beberapa stasiun tv swasta. Iklan itu berisi tayangan-tayangan berbagai masalah yang ada di Jakarta, seperti bus berkarat. Lalu di akhir, iklan itu menampilkan pidato Jokowi yang menyatakan akan tetap mengabdi di Jakarta selama 5 tahun, kemudian ditutup dengan kalimat Kutunggu Janjimu.
Ayo memilih di Pemilu 2014! Sudah tahu lokasi TPS dan caleg peserta Pemilu 2014? Cek di detikPemilu. Anda juga bisa bertanya langsung ke KPU soal Pemilu 2014 langsung ke komisioner KPU hanya di detikPemilu.
(trq/van)