Puluhan Warga Purbalingga Keracunan Makanan

Puluhan Warga Purbalingga Keracunan Makanan

- detikNews
Rabu, 26 Mar 2014 02:26 WIB
Purbalingga, - Puluhan warga Desa Mergasana, Kecamatan Kertanegara, Purbalingga, Jawa Tengah harus dilarikan ke beberapa rumah sakit karena mengalami keracunan usai mengonsumsi makanan di acara pengajian.

Makanan yang berisi sayur kentang dan ayam tersebut disantap bersama-sama oleh sekitar 100 warga desa yang mengikuti pengajian.

"Kami makan bersama sekitar pukul 12.00 WIB setelah acara pengajian selesai dan saat itu, kami makan tanpa merasakan ada yang aneh," kata seorang warga Desa Mergasana, Atun (30), Selasa (25/3/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun menurut dia, sekitar satu jam setelah mengkonsumsi makanan tersebut, dirinya mengaku merasa mual dan pusing. Dia sempat mengira jika gejala yang dialaminya tersebut diakibatkan karena masuk angin.

"Tapi yang buat saya kaget, ternyata yang merasakan pusing dan mual bukan hanya saya. Para tetangga saya juga mengalami hal yang sama," jelas dia.

Sementara menurut Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga, Nonot Mulyono mengatakan jika warga yang terdiri dari anak-anak hingga orang tua yang merasakan gejala mual dan pusing tersebut langsung dibawa ke puskesmas terdekat dan sebagian lainnya dibawa ke rumah sakit. Hingga kini korban yang dirawat inap mencapai 30-an warga.

"Malam ini yang dirawat inap di RSUD Purbalingga ada 14 warga, kemudian 19 warga di Puskesmas Karanganyar dan 4 lainnya di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bobotsari," ujarnya.

Dia menjelaskan hingga kini pihaknya belum bisa memastikan keracunan yang dialami para warga tersebut. Namun menurut dia keracunan yang dialami para korban masih dalam kadar ringan dan sedang.

"Untuk penyebabnya, perlu diuji ke laboratorium di Semarang. Kebetulan saat ini sampel sudah kami dapatkan untuk kemudian diteliti," ujarnya.

Menurut Bupati Purbalingga, Sukento Ridho yang datang untuk menengok para korban mengatakan jika saat ini pihaknya telah melakukan koordinasi dengan beberapa dinas terkait untuk menangani masalah ini.

"Saat ini saya sudah berkoordinasi ke kepala desa setempat untuk membawa warganya yang masih mengalami gejala keracunan ke rumah sakit. Karena tadi ada warga yang awalnya tidak mau dibawa ke rumah sakit, tetapi karena kondisi melemah akhirnya dibawa ke sini," jelasnya.

(arb/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads