"Sebenarnya anak-anak ketika menginjak remaja itu kreatif. Mereka peka terhadap perkembangan teknologi. Hanya saja perkembangan teknologi tidak diimbangi dengan pendidikan yang baik," sebut pria yang akrab disapa Kak Seto itu kepada detikcom, Jumat (28/2/2014) malam.
Menurut Kak Seto para orang tua maupun tenaga pendidik seringkali memberi contoh yang salah kepada anak-anak. Tak jarang pula ditemui orang dewasa yang masih gagap dengan teknologi sehingga kurang mampu mengawasi anak-anaknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu para orang tua pun harus memperhatikan fasilitas yang mereka berikan kepada anaknya. Jangan sampai hanya menuruti permintaan si anak tanpa mempertimbangkan dampak negatif.
"Misalnya memberi handphone yang terlalu canggih. Bisa saja tanpa diketahui orang tua, mereka kemudian mengirim gambar-gambar yang tidak pantas," tutur pencipta karakter Si Komo itu.
(bpn/rjo)











































