Peristiwa tersebut dilaporkan salah satu guru bernama Sartini (52) ke Mapolres Jakarta Selatan, Senin (24/02/2014). Diduga pencurian dilakukan pada pagi hari.
"Saat itu pelapor melihat ruangan kantor dalam kondisi berantakan. Beberapa berkas. sekolah dalam keadaan tercecer berantakan," ujar Kasubag Humas Polres Jaksel Kompol Aswin dalam keterangannya, Senin (24/2/2014) malam.
Sartini bersama beberapa guru lainnya langsung memeriksa barang-barang yang hilang. Akhirnya diketahui hanya televisi LCD merek LG berukuran 32 Inchi yang merupakan hibah dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta raib digondol maling.
"Mengetahui adanya pencurian, saksi kemudian melapor ke Polres Jakarta Selatan, anggota kemudian mendatangi lokasi dan memeriksa TKP," jelas Aswin.
Saat olah TKP, diduga pencuri berhasil masuk melalui jendela ruangan guru dan ruangan kepala sekolah dengan cara membobol teralis. Pencuri kemudian membongkar paksa dua lemari, empat laci meja, dan dua buah lemari filling cabinet.
"Pencuri tidak menemukan barang berharga di lemari penyimpanan tapi berhasil membawa televisi. Kasus ini murni pencurian dan masih dalam penyidikan," tutup Aswin.
(rni/vid)