"Kami masuk ke dalam, dan begitu kembali kami menemukan kaca penumpang bagian kanan pecah," kata Mariono yang mengirimkan foto kondisi mobil rekannya tersebut melalui pasangmata.com, dan dihubungi detikcom, Senin (24/2/2014) malam.
Saat ditemukan, sekitar pukul 17.30 WIB, Muhammad menyadari laptop dan tasnya hilang dari kursi penumpang. Kerugian yang dialami Muhammad ditaksir mencapai Rp 10 juta.
"Tapi kan yang tak bisa diganti itu data-data di laptopnya," ujar Mariono.
Muhammad dan Mariono kemudian menemui pengelola parkir dan menanyakan sistem keamanan mereka. Hal ini dilakukan untuk mencaritahu adanya orang mencurigakan yang mendekati mobil tersebut.
"Saat ditemukan pecah itu suasana tidak sepi karena di samping musala. Tapi memang tidak ada sekuriti sama sekali," ujar pria berusia 39 tahun itu.
Pihak pengelola parkir dan sekuriti pusat perbelanjaan tersebut kemudian meminta waktu dua hari untuk memeriksa CCTV. Muhammad dan Mariono kemudian melaporkan hal ini ke Polsek Tebet yang langsung ditindaklanjuti.
"Mereka butuh waktu dua hari untuk memeriksa CCTV, ada memang tapi tidak persis mengarah ke mobil.
Sudah dilaporkan ke Polsek Tebet, langsung dilakukan olah TKP, tapi pengelola parkir dan gedung tidak ada di tempat," tutup Mariono.
(vid/trq)