"Kita senang dan bangga atas penghargaan yang diraih Gamal, dan berharap program Gamal berupa Asuransi Sampah ini bisa disinergikan dengan program yang ada di Kemenpora. Gamal akan langsung mendapat penghargaan sebagai Pemuda Pelopor tanpa melalui seleksi," kata Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Sakhyan Asmara, saat menerima Gamal Albinsaid di Media Center Kemenpora seperti dikutip dalam rilis yang diterima detikcom, Kamis (6/2/2014).
Sakhyan menambahkan, pemberian penghargaan pemuda pelopor tersebut akan diberikan pada peringatan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober mendatang. βKepeloporan intinya keteladan, jadi apabila seseorang mendapat predikat pelopor maka dia patut dicontoh oleh orang lain. Gamal menurut hemat kami patut dicontoh, mulai dari aspek inisiatif, sepak terjangnya, kreatifitasnya, dan usahanya,β ujar Sakhyan.
Sebagai bentuk penghargaan lain kepada Gamal, Kemenpora melalui Asdep Kewirausahaan Pemuda berencana mengajak Gamal untuk mengembangkan Klinik Asuransi Sampah, sehingga memberikan manfaat lebih kepada masyarakat.
Gamal Albinsaid adalah penerima penghargaan The Prince of Wales Young Sustainability Entrepreneur dari Pangeran Charles atas usahanya menginisiasi Klinik Asuransi Sampah di Kota Malang. Klinik Asuransi Sampah adalah sebuah program asuransi kesehatan mikro dengan sistem pembayaran sampah kering rumah tangga yang dapat didaur ulang seperti botol plastik, kardus dan kertas.
Sistem asuransi sampah yang didirikan Gamal dan 4 rekannya pada bulan Maret 2010, saat ini memiliki 5 klinik di kota Malang dengan anggota sekitar 500 orang. Ke depan, Gamal menargetkan untuk memperbaiki konsep Klinik Asuransi Sampah ini dan menciptakan banyak peluang agar orang mudah mereplikasi konsepnya.
(mpr/mad)