"Logis ya kalau adik, saudaranya pasti mendukung ya. Tapi Bu Ani juga pasti juga mendukung pada kapasitas yang pas, kalau tidak memenuhi syarat ngapain," kata Pramono saat berbincang dengan detikcom, Kamis (30/1/2014).
Secara tersirat Ketum PD SBY juga memberikan dukungan kepadanya. Hal yang wajar saja karena Pramono adalah adik ipar SBY.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pramono lantas bicara soal dirinya yang dianggap sebagai anak emas konvensi capres PD. Menurut Pramono, kehadirannya di PD yang langsung jadi anggota Dewan Pembina juga tak terlepas dari prestasinya yang jenderal bintang 4.
"Kalau saya menjawab seperti apapun pasti tetap anak emas. Saya masuk PD tidak sendirian, dalam satu surat keputusan ada 3 orang, Gubernur Bali Mangku Pastika, Edhie Wibowo, dan Wagub Jabar Dede Yusuf. Mereka tidak dipertanyakan menjadi dewan pembina, kalau Edhie Wibowo ditanyakan karena adiknya," kata Pramono.
"Tapi ingat saya pernah menjadi KSAD, memimpin angkatan darat Republik Indonesia. Orang lain masih di tingkat provinsi saya sudah lintas provinsi. Apakah ada UU yang dilanggar? Tidak ada, saya sudah off. Saya keliling Indonesia bisa dihitung pengeluaran saya, saya naik pesawat kelas ekonomi, sebenarnya siapa yang anak emas?" pungkas Pramono.
(van/try)