Ketinggian air di Kampung Pulo berkisar 2 meter bahkan ada yang mencapai 6 meter akibat meluapnya Kali Ciliwung dan hujan semalaman.
Air terus naik dan akhirnya 'menguasai' Jalan Jatinegara Barat. Aparat kepolisian turun tangan menutup jalanan yang digenangi air setinggi 30 hingga 40 centimeter itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengendara yang hendak melintasi kawasan itu dialihkan menuju Jalan Matraman Raya, Jakarta Timur. Beberapa polisi sibuk mengatur pengalihan arus lalin tersebut.
"Pagi-pagi buta ini, tiba-tiba air mulai jalan naik. Saya cepat-cepat membungkus pakaian dan mengamankan di loteng. Saya ngungsi ke jalan raya. Makin siang makin naik," Mawik (68), warga Tanah Rendah, RT 05 RW 08.
Warga Kampung Pulo dan sekitarnya terlihat tumpah ruah di Jalan Jatinegara Barat, tepatnya di Halte Kebun Pala. Mereka mengungsi ke sejumlah posko pengungsian milik Sudinkes Jakarta Timur, posko banjir BNPB, dan Gereja GPIB Jatinegara. Anak-anak kecil tetap riang gembira bermain air banjir.
Warga juga mengamankan mobil dan motor miliknya ke jalanan yang tidak digenangi air, tepatnya di areal Kebun Pala.
(aan/fjp)