Komplotan Mandor Meruya Pakai Duit Hasil Kejahatan untuk Foya-foya

Komplotan Mandor Meruya Pakai Duit Hasil Kejahatan untuk Foya-foya

- detikNews
Kamis, 09 Jan 2014 18:54 WIB
Jakarta - Polisi membekuk 5 orang kawanan pelaku perampokan dan pembunuhan yang dikenal komplotan Mandor Meruya. Kepada polisi, mereka mengaku uang hasil kejahatan digunakan untuk foya-foya.

"Uangnya digunakan mereka untuk foya-foya, beli minuman dan narkoba," ujar Kasat Reskrim Polres Jakbar AKBP Hengki Haryadi dalam jumpa pers di kantornya, Jalan S Parman, Jakarta Barat, Kamis (9/1/2014).

Hengki mengatakan, kelimanya adalah residivis kasus narkoba dan masih putus sekolah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para tersangka adalah WY alias Japong (21), AF alias Pandi (16), IM alias Kinoy (16), NP alias Nofray (20), AP alias Minkey (28). Sedangkan masih ada tiga orang lainnya yang masih dalam kejaran. Mereka adalah AG alias Iteng (17), WID alias Bodong (23), FJR alias Cogo (25), dan SYF (16).

Polisi juga menyita barang bukti berupa sebilah clurit bergagang besi, sebilah pisau bergagang plastik, dan sebilah pedang bergagang besi.

Tak hanya itu, polisi juga menyita 3 motor matic hasil rampasan.

Dua orang meninggal akibat ulah kelompok ini adalah Teguh Santoso (20) dan Garda Nusantara (18). Teguh dirampok dan dibunuh di Jalan Jomas RT 002/05 No 45 Kelurahan Meruya Utara, Jakarta Barat, Jumat (22/11/2013). Sedangkan Garda dirampok dan dianiaya hingga tewas di Jalan Raya Joglo RT 08, Minggu (15/12/2013).

(sip/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads