Mabuk Ciu, Sanggra Ngamuk Bacok Anak SD Hingga Jarinya Putus

Jakarta - Sanggra (18) terusik mendengar suara berisik bocah-bocah yang sedang asyik bermain. Pemuda doyan mabuk ciu ini membabi buta mengamuk, lalu membacok bocah SD Andi Kurniawan hingga jarinya putus.

Keceriaan bocah-bocah yang bermain sontak berubah menjadi jerit tangis yang memilukan mewarnai kampung di Gang Siaga, RT 014 RW 04, Angke, Tambora, Jakarta Barat, pada Jumat 27 Desember malam.

Kanit Reskrim Polsek Tambora AKP Widharma Jaya menceritakan kejadian berawal saat Sanggra yang dilanda mabuk berat itu berkeliaran mencari seseorang yang memiliki masalah dengannya.

Sanggra, kata Jaya, lalu melihat Andi dan kawan-kawannya tengah bermain. Suara tawa Andi dan teman-temannya dianggap berisik oleh Sanggra. Sanggra lalu naik pitam dan membubarkan kerumunan bocah tersebut sambil memutar-mutarkan golok daging.

"Korban (Andi) saat itu sedang memegang tiang listrik. Tersangka laly membacok tangan korban hingga jari telunjuknya dan berdarah hebat. Oleh warga yang mengetahui kejadian itu, korban dilarikan ke RS Sumber Waras. Meski demikian, jari telunjuknya tidak bisa disambung lagi alias buntung," ujar Jaya, Senin (30/12/2013).

Sanggra akhirnya dibekuk warga dan digelandang ke Polsek Tambora dengan barang bukti yang diamankan berupa golok daging. "Karena korbannya di bawah umur, maka kasus ini kami limpahkan ke Unit PPA Polres Jakarta Barat," katanya.

(spt/aan)