Blusukan di Jatim, Pejabat MA Dapati Toilet Pengadilan Bau dan Kotor

Blusukan di Jatim, Pejabat MA Dapati Toilet Pengadilan Bau dan Kotor

- detikNews
Sabtu, 28 Des 2013 11:29 WIB
Ridwan Mansyur (ari saputra/detikcom)
Jakarta - Toilet jorok dan bau ternyata bukan hanya didapati di pengadilan di Jakarta. Saat blusukan di Jawa Timur (Jatim), pejabat Mahkamah Agung (MA) menemui banyaknya toilet yang kotor di berbagai pengadilan.

"Sidak bersama wilayah Jatim yang dilaksanakan oleh Badan Pengawasan MA, Sekertaris MA dan Badan Urusan Administrasi yang dipimpin langsung oleh Sekretaris MA Nurhadi," kata Kepala Biro Hukum dan Humas MA Ridwan Mansyur kepada detikcom, Sabtu (28/12/2013).

Blusukan ala MA ini sebagai semangat perubahan MA untuk memberikan layanan lebih baik kepada masyarakat. Sidak itu digelar pada Jumat (28/12) yang menyisir pengadilan di Bangkalan, Bangil, Malang, Kepanjen, Kediri, Gamping Rejo, Lamongan, Gresik dan Surabaya. Dalam sidak tersebut, banyak temuan pejabat pengadilan dan staf yang tidak masuk di hari kejepit nasional (harpitnas).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, beberapa sarana layanan publik --seperti desk info, CTS, SIDPA dan ruang tunggu-- juga belum terlaksana dengan baik. Ada juga uang sidang masih ada yang tidak bersih dan rapi.

"Didapati pula ruang tunggu pengunjung sidang yang masih bercampur dengan smoking area, WC umum yang masih tidak bersih dan mobil pimpinan diparkir menutupi pintu utama/teras loby pengadilan tempat desk info," ujar Ridwan.

Aturan larangan parkir di teras pengadilan ditandatangani oleh Sekretaris MA Nurhadi dengan nomor 485-1/SEK/KU.01/11/2013. MA meminta teras depan setiap kantor pengadilan bebas dari parkir kendaraan, baik kendaraan dinas maupun pribadi.

Aturan ini diberlakukan dalam rangka meningkatkan pelayanan publik dan memberi kenyamanan bagi masyarakat pencari keadilan maupun instansi pemerintah lain yang berkunjung.

"Masih ada hakim dan pimpinan yang belum memaknai layanan publik di pengadilan dengan baik," ucap hakim tinggi pada Pengadilan Tinggi Jakarta itu.

(asp/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads