Detik-detik Pertemuan Mega-Prabowo di Istana Batu Tulis 4 Tahun Lalu

Detik-detik Pertemuan Mega-Prabowo di Istana Batu Tulis 4 Tahun Lalu

- detikNews
Selasa, 24 Des 2013 08:18 WIB
Jakarta - Jumat 15 Mei 2009 sore, suasana di rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umur, Jakarta Pusat ramai. Simpatisan PDIP secara bergelombang mendatangi kediaman Mega menjelang pertemuan Mega dengan Prabowo Subianto.

Sore itu memang belum diketahui pasti kapan dan di mana dua tokoh itu bertemu. Pertemuan keduanya ini merupakan pertemuan terakhir sebelum deklarasi koalisi capres-cawapres PDIP-Gerindra diumumkan.

Sekitar pukul 15.00 WIB, mobil Toyota Alphard dengan nopol B 8471 BS yang ditumpangi Megawati tiba di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat. Tidak lama berselang, putrinya Puan Maharani juga tiba di tempat yang sama. Sejumlah petinggi PDIP lainnya juga datang ke Istana Batu Tulis termasuk Ketua DPP PDIP saat itu Tjahjo Kumolo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pukul 20.20 WIB, dengan menumpang mobil Lexus hitam B 1007 PSD, Prabowo tiba di Istana Batu Tulis. Prabowo tiba bersama Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Muchdi PR yang mengendarai Lexus hitam bernopol B 1354 RN.

Setelah melalui negosiasi yang cukup alot, PDIP dan Gerindra akhirnya resmi berkoalisi. Pasangan Megawati-Prabowo akan diumumkan jelang tengah malam.

Meski belum ada keterangan resmi dari kedua partai, teriakan Mega-Prabowo mulai bergemuruh di kediaman Megawati Soekarnoputri. Spanduk bertemakan pasangan ini juga sudah mulai dipasang di sekitar rumah Mega.

Spanduk ini dibentangkan secara spontan oleh simpatisan PDIP. Spanduk tersebut didominasi warna merah dengan foto Mega di sebelah kanan serta Prabowo sisi sebelahnya. Spanduk ini juga dihiasi dengan logo masing-masing partai sambil bertuliskan 'Mega-Prabowo Harapan Baru Indonesia'.

Pukul 23.00 WIB, Mega dan Prabowo akhirnya mengumumkan duet mereka. Dalam keterangan persnya, Mega memberikan peran yang besar bagi Prabowo untuk menjalankan perekonomian. Disebut-sebut, inilah salah satu penyebab Prabowo akhirnya mau mengalah sebagai cawapres. Sabtu (16/5/2009) pukul 13.00 WIB, pasangan ini mendaftarkan diri ke KPU.

Senin 23 Desember 2013, adik Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, mengakui ada kesepakatan antara kedua tokoh tersebut saat bertemu di Istana Batu Tulis, Bogor. Hashim menegaskan bahwa Mega punya utang politik mendukung Prabowo di Pilpres 2014.

"Ada, aku yang menyusun itu," kata Hashim saat ditanya mengenai perjanjian 'suci' Mega-Prabowo tersebut.

Tak hanya mengungkap adanya perjanjian, Hashim juga membongkar isi kesepakatan itu. Salah satunya komitmen Mega mendukung Prabowo di Pilpres 2014.

"Iya ada, di butir ketujuh, pokoknya ada itu," tegas Hashim.

(mpr/spt)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads