Obama: AS Akan Ambil Tindakan di Sudan Selatan Jika Diperlukan

Obama: AS Akan Ambil Tindakan di Sudan Selatan Jika Diperlukan

- detikNews
Senin, 23 Des 2013 12:45 WIB
Barack Obama (AFP)
Washington, - Sudan Selatan terus berkecamuk. Presiden Amerika Serikat Barack Obama pun mengatakan, Washington akan mengambil tindakan jika diperlukan di negeri itu menyusul penyerangan terhadap pasukan AS di negara Afrika itu.

"Sementara saya memonitor situasi di Sudan Selatan, saya mungkin mengambil tindakan lebih jauh untuk mendukung keamanan warga negara AS, personel dan properti, termasuk kedutaan kita di Sudan Selatan," kata Obama dalam suratnya untuk Kongres AS seperti dilansir AFP, Senin (23/12/2013).

Hal tersebut disampaikan Obama setelah pesawat militer AS diserang di Sudan Selatan, yang melukai empat tentara AS. Salah satu di antaranya saat ini dalam kondisi kritis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada Sabtu, 21 Desember waktu setempat, sekelompok pria bersenjata menembak ke arah pesawat CV-22 Osprey ketika mendekati kota Bor, yang dikuasai para pemberontak. Empat prajurit AS terluka dalam insiden itu dan memaksa militer untuk membatalkan misi mengevakuasi warga AS.

Dikatakan Obama, para tentara itu merupakan bagian dari 46 personel militer AS yang dikerahkan ke Sudan Selatan pada Sabtu (21/12) lalu untuk mengevakuasi warga AS.

"Setelah pesawat ditembaki saat mendekati Bor, operasi dibatalkan karena pertimbangan keamanan, dan pesawat serta seluruh personel militer di dalam pesawat meninggalkan Sudan Selatan tanpa menyelesaikan evakuasi," tutur Obama.

Sebelumnya, Obama telah menyerukan dihentikannya kekerasan di Sudan Selatan. Dikatakan Obama, negeri itu berada di ambang perang saudara.

(ita/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads