Mendagri Akan Hubungi Gubernur NTT Terkait Aksi Bupati Ngada Blokir Bandara

Mendagri Akan Hubungi Gubernur NTT Terkait Aksi Bupati Ngada Blokir Bandara

- detikNews
Senin, 23 Des 2013 11:21 WIB
Jakarta - Aksi pemblokiran Bandara Turelelo Soa oleh Bupati Ngada, Marianus Sae menuai kritikan dari berbagai pihak. Mendagri Gamawan Fauzi akan segera menghubungi Gubernur NTT terkait aksi bupati tersebut.

"Kita perlu tanya ke Gubernur NTT untuk meminta rinciannya. Kita lihat nanti prosedurnya, kalau sesuai prosedur tentu nanti akan diberi teguran toh," ujar Gamawan di Gedung Kemkominfo, Jl Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Senin (23/12/2013).

Menurut Gamawan, Gubernur merupakan kepanjangan tangan dari pemerintah pusat. Oleh karenanya tanggung jawab seorang Bupati adalah kepada Gubernur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selanjutnya Gubernur yang akan memberikan rincian penjelasan kepada pemerintah pusat," imbuhnya.

Gamawan enggan menyebutkan kemungkinan sanksi terberat bagi Marianus. Namun menurutnya belum ada kemungkinan pemecatan.

Insiden pemblokiran tersebut bermula ketika Marianus pada Jumat (20/12) pekan lalu tengah berada di Kupang. Marianus kemudian berupaya mencari tiket pulang untuk penerbangan pada Sabtu (21/2) pagi untuk menghadiri rapat paripurna pembahasan APBD dengan DPRD Ngada. Sayangnya, dia tidak mendapatkan tiket dan rapat dengan DPRD pun akhirnya dibatalkan.

Karena tidak dapat tiket, Marianus yang kesal lantas memerintahkan Satpol PP Ngada untuk memblokir bandara Turelelo Soa. Merpati yang hendak mendarat dari Kupang ke bandara tersebut pun terpaksa balik mengalihkan perjalanannya ke Ende lantaran kondisi bandara yang tidak memungkinkan.

(bpn/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads