"Begini, seperti kita ketahui Atut dan Rano Karno naik menjadi calon karena kerangka koalisi. Jadi terlalu berlebihan atau dramatis kalau seakan-akan yang bertanggung jawab penuh Partai Golkar ini tanggung jawab koalisi besar," jelas Hajrianto kepada wartawan di Warung Daun, Jalan Cikini, Jakpus, Sabtu (21/12/2013).
Saat ditanya apakah PDIP juga harus bertanggung jawab, Hajrianto mengatakan, memang semua pihak harus dapat memandang secara fair atau adil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hajrianto menambahkan, jika nantinya banyak parpol-parpol anggota koalisi bermanuver, Partai Golkar menyerahkan semua ke masyarakat. "Kita akan serahkan ke masyarakat untuk nilai sendiri," imbuh Hajrianto.
(sen/rvk)