"Abraham Somad, kalau berani turun!" ujar orator massa bernama Abah Rawing di depan kantor KPK Jl Rasuna Said, Jaksel, Jumat (20/12/2013).
Abah Rawing berorasi sekitar 15 menit menggunakan bahasa sunda Banten. Usai berorasi, dia turun ke jalan jalur lambat Jl Rasuna Said dan memperagakan pencak silat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kaki kanannya maju ke depan, gerak tangannya mengikuti. Mirip seperti gerakan Si Pitung ketika memasang kuda-kuda, Abah Rawing lantas menari-nari, memamerkan pukulan dan tendangan.
"Eaa.. Eaa," gemuruh massa menanggapi setiap gerakan Abah Rawing.
"Samad turun Samad," kata Abah Rawing yang mengenakan jubah warna hitam ini.
Tak lama kemudian, Rawing meninggalkan 'arena'. Seorang pria mengambil alih megaphone, meminta massa untuk beristirahat.
(fjr/rmd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini