Kondektur Metromini Reka Ulang Pembacokan Anggota Brimob di Pasar Minggu

Kondektur Metromini Reka Ulang Pembacokan Anggota Brimob di Pasar Minggu

- detikNews
Kamis, 19 Des 2013 17:13 WIB
Jakarta - Mustakim alias Akim melakukan reka ulang pembacokan anggota Brimob Brigadir Syarif Mappa yang terjadi di Jalan Tanjung Barat, Pasar Minggu, Jaksel pada Minggu 28 Oktober 2013 lalu. Dalam rekonstruksi itu, kondektur Metromini 640 jurusan Tanah Abang-Pasar Minggu itu mereka ulang 18 adegan terjadinya penusukan tersebut.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, rekonstruksi ini dilakukan untuk melengkapi penyidikan.

"Di sini reka ulang menggambarkan apa yang tertulis dan tertuang dalam BAP," kata Rikwanto kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (19/12/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam proses rekonstruksi itu, Akim mempraktikkan 18 adegan dari awal hingga akhir peristiwa itu. Rekonstruksi dilakukan penyidik Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya di halaman Mapolda Metro Jaya pada pukul 14.30 WIB tadi.

Reka adegan dilakukan di atas Metromini 640 yang disewa penyidik. Rekonstruksi sendiri hanya berlangsung tidak lebih dari 30 menit.

Mustakim ditangkap pada Sabtu 2 November 2013 silam di Perum Bina fathika Blok D 3 RT 03 RW 01 Dusun III Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar Riau.

Pria yang berlamat KTP di Tanah Sirah No 28 Padang, Sumatera Barat ini bekerja sebagai sopir. Pembacokan dipicu ketersinggungan korban hingga akhirnya terjadi adu mulut dan berakhir dengan pembacokan.

Brigadir Syarif dibacok setelah sebelumnya terlibat percekcokan di atas Metromini 640 jurusan Pasar Minggu-Tanah Abang, di Jalan Raya Tanjung Barat. Setelah cekcok di atas Metromini, korban bersama pelaku turun dari atas Metromini tersebut.

Korban dikejar-kejar pelaku, hingga akhirnya korban dibacok oleh pelaku. Korban kemudian ambruk dan tewas setelah berjalan 10 meter dari lokasi kejadian untuk mencari kantor polisi terdekat.

(mei/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads