"Statement Bapak kayaknya sudah tidak relevan lagi degan kenyataan. Pak Wiranto juga harus paham, semua warga negara berhak mencalonkan sebagai capres, tanpa memandang profesinya apa," kata Ketua DPP PKB Abdul Malik Haramain, kepada detikcom, Sabtu (14/12/2013).
Apalagi yang disinggung wiranto soal maraknya korupsi dikaitkan dengan kompetensi capres dari pedangdut. Menurut Malik hal itu jauh dari realitas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menyelenggarakan debat capres 2014 dengan tema 'IPTEK untuk Meningkatkan Daya Saing Bangsa' pada Jumat kemarin. Pada kesempatan itu capres Partai Hanura Wiranto menyindir capres PKB, Raja Dangdut Rhoma Irama.
"Sekarang ini penyanyi dangdut dijadiin calon, ada lagi pelawak, nanti lama-lama pemain akrobat juga dicalonkan. Makanya yang korupsi jalan terus," ujar Wiranto di Auditorium LIPI, Jl. Gatot Subroto Kavling 10, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2013).
(van/gah)