PKB: Serangan Wiranto ke Rhoma Tak Relevan

Wiranto vs Rhoma

PKB: Serangan Wiranto ke Rhoma Tak Relevan

- detikNews
Sabtu, 14 Des 2013 10:43 WIB
Jakarta - Di acara debat capres di LIPI menyinggung pencapresan raja dangdut Rhoma Irama. PKB pun membela Rhoma, menyebut 'peluru panas' dari capres Hanura itu tak relevan.

"Statement Bapak kayaknya sudah tidak relevan lagi degan kenyataan. Pak Wiranto juga harus paham, semua warga negara berhak mencalonkan sebagai capres, tanpa memandang profesinya apa," kata Ketua DPP PKB Abdul Malik Haramain, kepada detikcom, Sabtu (14/12/2013).

Apalagi yang disinggung wiranto soal maraknya korupsi dikaitkan dengan kompetensi capres dari pedangdut. Menurut Malik hal itu jauh dari realitas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pak Wiranto, coba dicek lagi, yang korupsi itu justru ilmuwan bahkan profesor, yang korupsi itu orang yang berpengalaman di pemerintahan. Pak Wiranto, Jangan menutup Mata, orang-orang yang selama ini dianggap inkompeten justru lebih tahu masalah bangsa dan mereka bersih tidak belepotan," katanya.

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menyelenggarakan debat capres 2014 dengan tema 'IPTEK untuk Meningkatkan Daya Saing Bangsa' pada Jumat kemarin. Pada kesempatan itu capres Partai Hanura Wiranto menyindir capres PKB, Raja Dangdut Rhoma Irama.

"Sekarang ini penyanyi dangdut dijadiin calon, ada lagi pelawak, nanti lama-lama pemain akrobat juga dicalonkan. Makanya yang korupsi jalan terus," ujar Wiranto di Auditorium LIPI, Jl. Gatot Subroto Kavling 10, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2013).


(van/gah)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads