Ini Tanggapan KPK Soal Vonis 16 Tahun Luthfi Hasan

Ini Tanggapan KPK Soal Vonis 16 Tahun Luthfi Hasan

- detikNews
Senin, 09 Des 2013 22:01 WIB
Jakarta - Mantan presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq telah dijatuhi hukuman 16 tahun penjara, denda Rp 1 miliar subsidair 1 tahun kurungan dalam kasus suap impor daging dan tindak pidana pencucian uang. KPK pun masih belum memutuskan akan mengajukan banding atau tidak.

"Kami masih menunggu putusan lengkap hakim terkait LHI, apakah nanti banding atau tidak. KPK tentu menghormati proses hukum, termasuk putusan yg sudah dilakukan oleh hakim Tipikor," ujar Jubir KPK, Johan Budi, Senin (9/12/2013).

Johan menambahkan, putusan terhadap Luthfi akan digunakan sebagai rujukan untuk pengembangan penyidikan kasus suap impor daging. Dia juga menegaskan jika kasus ini masih terus dikembangkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Perlu disampaikan bahwa kasus ini masih belum berhenti di putusan LHI, KPK masih mengembangkan kasus ini. Termasuk yang masih dalam proses penyidikan dengan tersangka MEL. Putusan hakim ini juga nantinya bisa menjadi salah satu bahan pertimbangan KPK dalam mengembangkan kasus dugaan suap kuota impor daging sapi di Kementrian Pertanian," jelasnya.

Sebelumnya, Luthfi Hasan Ishaaq dihukum 16 tahun penjara, denda Rp 1 miliar subsidair 1 tahun kurungan. Luthfi dinyatakan terbukti melakukan pidana korupsi dalam pengurusan kuota impor daging sapi dan pidana pencucian uang.

"Menyatakan terdakwa Luthfi Hasan Ishaaq terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi dan pencucian uang secara bersama-sama," kata hakim ketua Gusrizal membacakan amar putusan di Pengadilan Tipikor, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan.

(kha/ndr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads