Gedung KPK Baru Bercat Merah Putih Dilengkapi Rutan, Teater dan Kafe

Gedung KPK Baru Bercat Merah Putih Dilengkapi Rutan, Teater dan Kafe

- detikNews
Senin, 09 Des 2013 12:11 WIB
Jakarta - Gedung baru KPK mulai dibangun hari ini. Rencananya, gedung 16 lantai ini akan memiliki sejumlah fasilitas di antaranya rumah tahanan, ruang teater, kafe, dan diorama sejarah pemberantasan korupsi.

"Gedung ini membanggakan karena warnanya merah dan putih dan ini satu-satunya. Dan rumah tahanannya juga. Jadi kalau ada yang macam kita masukin ke situ," kata Ketua KPK Bambang Widjojanto.

Hal ini disampaikan Bambang saat ground breaking di lokasi pembangunan di Kelurahan Guntur, Kecamatan Setia Budi, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2013). Proyek gedung baru ini berjarak 1 km dari gedung lama yang terletak di Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jaksel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami menginginkan ada satu gedung bangunan teater di bagian belakang. Ada kafe untuk pegawai," imbuhnya.

Bambang mengatakan bahwa gedung ini nantinya tak kalah dengan gedung bank. Dia berfilosofi, meski seperti bank, nantinya gedung KPK bukan untuk mengkapitalisasikan uang tetapi harapan.

"Karya maha agung, bukan gedung tapi jiwa dan spirit yang membuat Indonesia bangga. Bangga dengan negaranya sendiri," ujar Bambang.

Di dalam kesempatan yang sama, Bambang menyampaikan pesannya dalam rangka Hari Anti Korupsi yang jatuh pada hari ini. Menurutnya, korupsi bisa ditaklukkan jika di elemen masyarakat sudah memiliki kesadaran tentang korupsi.

"Kalau Anda baca, kita perlu imanigination. Dulu, waktu tidak ada indonesia tapi ada imagination untuk membuat Indonesia maka hadirlah Indonesia, maka Indonesia ada sekarang," ujarnya.

Bambang mengatakan bahwa di hari ini ada puncak peringatan hari Anti Korupsi se-Dunia yang digelar di Istora Senayan. Dia menjelaskan, banyak lembaga yang akan hadir di acara tersebut.
"Beberapa lembaga akan melakukan inisatif-inisiatif gerakan anti korupsi, bahkan nanti ada anak-anak SMP dari Kanisius, Boedi Oetomo membuat game-game lucu antikorupsi. Kalau nanti ada lomba polisi-polisi antikorupsi," ulas Bambang.

(sip/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads