"Pada tahap ini, ketika begitu banyak orang menentang pemerintah dari begitu banyak kelompok, jalan terbaik adalah mengembalikan kekuasaan ke tangan rakyat dan mengadakan pemilu. Jadi rakyatlah yang akan memutuskan," katanya, Senin (9/12/2013).
PM Yingluck menghadapi demo sejak lebih sebulan yang lalu, seringkali dengan kekuatan massa puluhan ribu, menuntut diberinya jalan bagi sebuah Dewan Rakyat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemimpin demo Suthep Thaugsuban mengatakan, pembubaran parlemen bukan tujuan mereka, dan akan terus melanjutkan aksi demonya.
Para demonstran bersatu menyuarakan kebencian mereka kepada saudara PM Yingluck, yaitu Thaksin Shinawatra, yang sebelumnya digulingkan dari jabatan perdana menteri tujuh tahun lalu.
Penggulingan Thaksin menyebabkan aksi demo yang seringkali berdarah antara kelompok Kaos Kuning yang menentangnya dan kelompok Kaos Merah yang mendukungnya.
(nwk/nwk)