Kahumas Daop I PT KAI Sukendar Mulya membantah terjadinya kecurangan pada parkiran resmi yang bekerjasama dengan mereka.
"Tidak mungkin ada kecurangan, karena setahu saya mereka memberikan tarif sesuai dengan apa yag tertera di struk. Kalaupun ada yang memberikan tarif seenaknya itu mungkin parkiran liar yang berada di luar stasiun," ujar Sukendar saat dikonfirmasi detikcom, Sabtu (7/12/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau memang ada yang bermain dengan tarif parkir maka akan kami tindaklanjuti. Kalau memang ada keluhan tarif parkir tidak sesuai dengan yang ada di struk atau dicatut seenaknya dari masyarakat dapat melaporkan kepada kami," tuturnya.
Sebelumnya banyak masyarakat yang menceritakan pengalamannya membayar tarif parkir ketika memarkir kendaraan di Stasiun Senen. Tarif sepeda motor yang seharusnya hanya Rp 1.000 naik menjadi Rp 2.000, sementara apabila memarkir kendaraan dalam waktu lama jangan kaget apabila tarif yang diberikan bisa naik beberapa kali lipat dari yang seharusnya. Sehingga masyarakat dihimbau untuk tetap meminta struk pembayaran dari petugas parkir apabila tidak ingin dicurangi.
(rni/mad)