"Dua orang ini masih buron. Mereka sedang kita cari," ujar Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Herry Heryawan, Sabtu (7/12/2013).
Sementara itu, tersangka Suwanda mengatakan, setelah selesai memasukkan mayat Tante Heny ke dalam koper, dia dan Tomy mengangkatnya ke dalam mobil Toyota Avanza. Mobil itu disewa Tomy dari sebuah rental mobil 'Ruli Travel'. Keduanya pun berangkat ke Bogor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setibanya di Ciseeng, Bogor, Tomy menghubungi seorang temannya yang juga seorang terapis yang berada di Bogor. Kepada temannya itu, Tomy meminta agar temannya menunjukkan lokasi yang pas untuk membuang mayat.
"Lalu ditunjukkan tempatnya, ada pohon gede. Habis nunjukkin, temannya itu langsung pergi pakai motor, berdua," imbuh Suwanda.
Sebelum membuang mayat tersebut, Suwanda membeli dua buah karung. Karung itu kemudian diisi batu untuk pemberat agar koper tersebut tenggelam.
"Lalu saya bantu angkat dan menenggelamkan juga," tukasnya.
(mei/mad)