Diminta Lupakan 'Dendam Lama' ke Rhoma, Ini Kata PDIP

Jakarta - PKB memimpikan duet Rhoma Irama-Joko Widodo di Pilpres 2014 dan meminta PDIP melupakan dendam lama di Pilgub DKI. Mengingat serangan-serangan Rhoma yang cukup pedas selama gelaran Pilgub, akankah PDIP menerima permintaan PKB?

"Partai kami bukan partai pendendam," kata politikus senior PDIP Hendrawan Supratikno saat dihubungi, Kamis (5/12/2013).

Hendrawan menegaskan PDIP tak menyimpan dendam kepada Rhoma. Bahkan, dia menambahkan, lagu-lagu Rhoma sering diputar dalam kegiatan-kegiatan partai banteng.

"Penggalan-penggalan lagu Rhoma sering kami gunakan juga dalam kegiatan," tutur anggota Timwas Century DPR ini.

PKB memang terus membahas kemungkinan memasangkan 3 figur capresnya dengan berbagai kombinasi. Salah satunya duet Rhoma-Jokowi. PKB memandang politik adalah seni kemungkinan. Jika PDIP mau memaafkan Rhoma, PKB memandang, duet Rhoma-Jokowi adalah salah satu alternatif menarik di Pilpres 2014.

"Rhoma-Jokowi bisa menjadi alternatif. Hari ini kita perlu memunculkan sosok alternatif dengan tetap mengutamakan standar clean. Dan tidak tersandera masalah masa lalu," ajak Ketua DPP PKB Abdul Malik Haramain, saat berbincang dengan detikcom, Kamis (5/12/2013).

(trq/van)