Banjir Malaysia Tewaskan Seorang Remaja, Paksa 19 Ribu Orang Dievakuasi

Kuala Lumpur - Banjir yang melanda wilayah Malaysia memakan korban jiwa. Seorang remaja dilaporkan tewas dan puluhan ribu orang dievakuasi ke tempat yang aman.

Otoritas setempat seperti dilansir AFP, Rabu (4/12/2013), hujan deras yang mengguyur wilayah Pahang, Terengganu dan Johor bagian selatan berujung pada banjir. Sekitar 19 ribu warga setempat dievakuasi di pusat pengungsian yang ada di sekolah-sekolah setrempat.

Kepolisian setempat menuturkan, seorang remaja laki-laki berusia 17 tahun tewas tenggelam di salah satu sungai yang meluap. Remaja ini sedang memancing bersama ayahnya di Terengganu ketika hanyut terbawa arus sungai.

Seorang pejabat dari Departemen Meteorologi setempat menyatakan, ketinggian air di sungai-sungai setempat diperkirakan masih terus meningkat. Hal ini dipicu oleh semakin bertambahnya air yang dilepaskan dari bendungan setempat. Namun diharapkan hujan sedikit berkurang di wilayah yang dilanda banjir.

"Hari ini masih turun hujan, tapi kami mengharapkan hujan akan berhenti mulai besok. Kemudian situasi akan semakin membaik," ucap pejabat yang enggan disebut namanya tersebut.

Departemen Meteorologi mengeluarkan peringatan level 'oranye' untuk wilayah Pahang dan Terengganu pada Senin (2/12) lalu. Warga diperingatkan untuk bersiap menghadapi banjir dan juga evakuasi.

Banjir yang melanda Malaysia ini biasa terjadi setiap tahun saat musim penghujan, yang biasanya dimulai bulan November.

(nvc/mad)