"Pak, apa kabar Pak?" tanya wartawan kepada Gatot, di lokasi, Selasa (3/12/2013).
Gatot hanya bungkam saat ditanya wartawan, namun ia melemparkan senyuman. Jempol tangan kirinya kemudian diacungkan menjawab pertanyaan wartawan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di lokasi, Gatot memeragakan adegan ketika dia bersama tersangka Surya Hakim di dalam mobil Suzuki AVP warna hitam. Surya yang merupakan sopir freelance Gatot ini, dipercaya oleh Gatot untuk mengkoordinir para eksekutor dalam pembunuhan Holy.
Di dalam mobil ini pula, Gatot mencurahkan isi hatinya soal kelakuan Holy yang membuatnya kesal. Holy yang sering merongrong, menjadi motivasi Gatot merencanakan pembunuhan sadis itu.
Di dalam mobil itu pula, diperagakan ketika Gatot menyerahkan uang Rp 250 juta kepada Surya. Uang itu adalah upah untuk para eksekutro.
Rekonstruksi yang melibatkan Gatot ini hanya sebentar. Setelah selesai melakukan rekonstuksi, Gatot meninggalkan TKP untuk dikembalikan ke tahanan.
(mei/rmd)