"Sejak pemeriksaan terakhir itu, beliau datang. Jadi sampai hari ini, sudah dua minggu beliau tak pernah muncul ke kantor," ujar Ketua Ombudsman Danang Girindrawardana di kantornya, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (29/11/2013).
Danang mengaku tak mengetahui aktivitas Azlaini pasca di nonaktifkan. Namun ia berharap Presiden akan mengabulkan rekomendasi pemberhentian dari majelis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Azlaini melakukan penamparan saat berada di pintu 1 keberangkatan Bandara SSK II Pekanbaru saat akan menaiki bus yang mengantarkan ke pesawat.
Diduga Azlaini kesal karena mendadak pihak maskapai mengumumkan penundaan keberangkatan ke Bandara Kuala Namu, Medan, dan menampar petugas di bandara.
Azlaini yang dikonfirmasi soal hasil putusan ini tak mengangkat teleponnya. Namun ketika kasus ini masih ramai, dia membantah melakukan pemukulan.
(vid/ndr)