Saat kejadian, pada Jumat (29/11) dini hari, kapal feri bernama Madeira ini membawa lebih dari 110 penumpang dan awak kapal. Kapal jenis jetfoil dengan dua dek sepanjang 27 meter ini bertolak dari Hong Kong pada pukul 01.00 waktu setempat.
Baru sekitar 15 menit perjalanan, tiba-tiba penumpang dikejutkan dengan hantaman keras pada kapal saat melintas dekat pulau kecil bernama Hei Ling Chau. Banyak penumpang yang tidak mengenakan sabuk pengaman, sehingga korban luka cukup banyak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapal feri ini membawa 105 penumpang dan 10 awak kapal saat kejadian. Tidak ada laporan korban hilang.
"Tiba-tiba terdengar bunyi tabrakan keras. Kapal feri sempat terlontar ke atas. Kemudian banyak penumpang yang terlempar dari tempat duduk mereka," tutur salah satu penumpang bernama Wong, seperti dikutip Apple Daily dan dilansir South China Morning Post, Jumat (29/11/2013).
Pasca insiden ini, feri ini ditarik menuju ke Hong Kong and Macau Ferry Terminal di Sheung Wan. Puluhan ambulans membawa korban luka ke rumah sakit setempat.
Namun anehnya, petugas pemadam setempat tidak menemukan kerusakan pada kapal usai insiden terjadi. Sebanyak tiga kapal milik petugas pemadam berusaha menyisir lokasi tabrakan untuk mencari benda yang ditabrak kapal feri tersebut, namun tidak menemukan apapun.
"Benda tersebut mungkin sudah hancur berkeping-keping dan tenggelam atau hanyut terbawa arus," ucap salah satu petugas pemadam setempat.
Departemen Kelautan setempat menuturkan, insiden ini tidak mempengaruhi lalu lintas perairan setempat. Kini, mereka masih menyelidiki lebih mendalam penyebab tabrakan tersebut.
(nvc/nwk)