Buruh mulai berangur-angsur meninggalkan depan Gedung Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (28/11/2013) sekitar pukul 16.05 WIB.
Buruh terpaksa gigit jari lantaran keinginannya bertemu Jokowi maupun Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak terpenuhi. Para buruhtetap ngotot meminta upah minimum provinsi dinaikkan hingga Rp 3,7 juta. Padahal, Jokowi sudah memutuskan, UMP tahun 2014 adalah sekitar Rp 2,4 juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mana Pak Jokowi? Kalau tidak ditemui, kita blokir tol!" ancam buruh.
Massa buruh lalu meninggalkan lokasi. Arus lalu lintas yang semua ditutup kini dibuka lagi. Lalu lintas mulai lancar. Ratusan polisi masih berjaga-jaga. Demikian pula dengan 2 unit water cannon, mobil baracuda dan mobil komando polisi masih siaga di lokasi.
(aan/nrl)