10 Metamorfosis Taman Waduk Pluit: Dari Kumuh Jadi Mirip Amsterdam

10 Metamorfosis Taman Waduk Pluit: Dari Kumuh Jadi Mirip Amsterdam

- detikNews
Rabu, 27 Nov 2013 08:47 WIB
10 Metamorfosis Taman Waduk Pluit: Dari Kumuh Jadi Mirip Amsterdam
Jakarta - Bantaran Waduk Pluit yang dulu penuh dengan rumah bedeng ilegal dan kumuh kini berubah. Warga kini dapat menikmati bantaran waduk yang sudah berubah menjadi taman yang cantik, yang menurut pengunjung mirip seperti di Amsterdam. Seperti ini metamorfosisnya.

1. Kumuh bin Padat

Seperti inilah penampakan bantaran Waduk Pluit dari udara yang diambil fotografer detikcom, Agung Pambudhy, pada 17 Mei 2013 lalu. Bantaran dipenuhi hunian bedeng ilegal hingga menutup sebagian permukaan danau.

Pemprov DKI mencanangkan normalisasi Waduk Pluit sejak Februari 2013 dan sedang berjalan hingga Mei 2013. Normalisasi itu bertujuan untuk mengembalikan fungsi waduk sebagai pengendali banjir dan resapan air.

2. Pengerukan

Bebeberapa alat keruk dikerahkan Pemprov DKI untuk mengeruk Waduk Pluit. Gundukan puing rumah bedeng bercampur sampah masih terlihat saat Waduk Pluit dikeruk pada Mei 2013 seperti dalam gambar yang dibidik fotografer Hasan AlHabsy.

3. Dijaga Brimob

Proses normalisasi Waduk Pluit dikawal Satpol PP dan Brimob. Hal ini karena banyak warga yang menempati hunian ilegal itu sempat menolak direlokasi ke rumah susun. Penolakan itu lantaran mereka harus menyewa unit rusun jika dipindah. Foto ini diambil pada 23 Mei 2013 oleh fotografer Hasan AlHabsy.

4. Kubangan Tempat Berenang Anak-anak

Sejumlah rumah di pinggiran Waduk Pluit telah digusur dan menjadi kubangan air. Kubangan air tersebut kini menjadi tempat bermain anak-anak. Foto ini juga diambil pada 23 Mei 2013 oleh fotografer Hasan AlHabsy.

5. Lebih Bersih Saat Ditinjau Jokowi

Gubernur DKI Joko Widodo kembali meninjau Waduk Pluit di Jakarta Utara. Suasana waduk kini lebih bersih. Tak ada lagi bangunan liar warga yang mengganggu pemandangan. Jokowi yang berkemeja putih tiba di Waduk Pluit, pukul 15.20 WIB, Senin (3/6/2013). Dia menaiki mobil Innova hitam bernopol B 1124 BH seperti gambar yang diambil reporter detikcom Mulya Nurbilkis.

6. Taman di Atas 10 Hektar Lahan Mulai Terbentuk

Promprov DKI Jakarta menyiapkan 10 hektar dari 80 hektar lahan di Waduk Pluit untuk dijadikan taman dan juga jogging track. Proyek taman kota Waduk Pluit ini direncanakan rampung pada awal 2014.

Dalam foto yang diambil fotografer detikcom, Grandyos Zafna, pada 28 Juni 2013, cikal bakal taman sudah mulai terlihat.

7. Nyaris Rampung

Pembangunan area publik tahap I di sisi barat Waduk Pluit dengan luas kurang lebih 2 hektar itu hampir rampung.

Dalam foto yang dibidik fotografer Rachman Haryanto pada 13 Agustus 2013 lalu itu, paving blok sudah tersusun rapi di bagian tahap pertama sepanjang area tersebut. Beberapa pohon juga sudah tampak kokoh berdiri, serta rumput dan bangku-bangku taman turut menghiasi lokasi tersebut.

8. Diresmikan Jokowi pada Hari Kemerdekaan

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo selaku penggagas ide pun mengaku senang. Nantinya, selain menjadi tempat bermain, belajar dan berolahraga, Taman Waduk Pluit itu pun menyediakan tempat untuk para pedagang kaki lima.

Jokowi meresmikan Taman Kota Waduk Pluit tepat di Hari Kemerdekaan RI yang ke-68 pada 17 Agustus 2013. Menurutnya, ini merupakan hadiah untuk warga Jakarta dan sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap warganya.

9. Mulai Digunakan Warga

Warga memanfaatkan fasilitas taman waduk Pluit, Jakarta Utara, untuk beraktivitas, Minggu (18/8/2013) seperti dalam jepretan fotografer detikcom, Grandyos Zafna.

Setelah diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo pada 17 Agustus 2013, Taman Waduk Pluit tahap pertama ini mulai digunakan warga dari berbagai daerah untuk berbagai kegiatan.

10. Seperti di Amsterdam

Milah (35), salah seorang warga di Penjaringan, mengaku kerap meluangkan waktunya di sore hari bersama tetangganya menikmati suasana Taman Waduk Pluit. Menurutnya taman ini sangat nyaman untuk merefleksikan pikiran dan serasa di luar negeri.

"Di Taman Waduk Pluit itu serasa di Amsterdam," kata Milah, Rabu (20/11/2013).

Waduk Pluit yang dulu kumuh dan dipenuhi ratusan pemukiman ilegal, memang telah berubah menjadi taman yang asri, demikian seperti yang dipotret reporter detikcom, Taufan Noor Ismailian. Waduk Pluit bahkan dinikmati tak hanya oleh kalangan menengah ke bawah, tapi kalangan atas pun kerap hadir menghabiskan waktu.

Tak hanya Milah yang menikmati suasana sore di Waduk Pluit. Ada Suhada (33), warga Tanah Pasir, Pluit, yang mengaku sangat sering mengunjungi taman tersebut. "Di taman itu ramai, suasananya nyaman. Lebih enak di sini daripada jauh-jauh ke Ancol dan Fatahillah. Lagian di sini gratis," ujarnya.Β 
Halaman 2 dari 11
(nwk/trq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads