"Itu memang sudah nggak ada dari pertama dibikin. Pagar sama separatornya dihilangin buat warga menyeberang," kata satpam showroom Toyota, Abdul Azis pada detikcom, Selasa (26/11/2013).
Celah tikus itu memang panjangnya hanya 1 meter. Namun, meski pendek dan terhalang batu berukuran besar 'jalan' tersebut memang kerap dijadikan para pemotor lari dari razia polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Celah tikus ini terletak tepat di depan showroom mobil Toyota di Jalan Mampang Prapatan Raya. Di kedua sisi jalur Transj memang terlihat potongan separator busway yang sengaja dilepas. Selain itu, pagar pembatas kedua arah juga dihilangkan sepanjang 2 meter sebagai akses penyeberangan.
"Kan kalau yang sudah tua kasihan harus jalan jauh dan naik turun tangga. Itu kali alasannya makanya dibuka yang di depan sini," sambungnya.
Pantauan detikcom di lapangan, beberapa pengendara motor yang tidak ingin terkena tilang aparat rela memutar balik dan keluar busway dengan menggunakan celah tikus tersebut.
Mereka bahkan membongkar deretan batu yang dibuat oleh warga agar keluar jalur dan tak jadi ditilang.
(bil/gah)