Hayono Isman, peserta konvensi PD menyebut dukungan media sangat minim. Khususnya, untuk merekam segala kegiatan peserta konvensi.
"Kita lemah di media. Sehingga apapun kegiatan yang dilakukan peserta konvensi minim diketahui publik," katanya kepada detikcom di kantor Kosgoro Kota Malang, Minggu (24/11/2013) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi saya sangat percaya, semua peserta sudah memiliki kegiatan dengan datang ke kota-kota. Termasuk saya, hadir ke desa-desa untuk menyampaikan visi dan misi. Karena rakyat yang menilai peserta konvensi," ungkapnya.
Kondisi ini tak membuatnya menyalahkan pihak manapun. "Hanya kami berharap media bisa adil," ujar anggota Dewan Pembina PD ini.
Menurut dia, Partai Demokrat dan peserta konvensi masih memiliki sisa waktu untuk mendongkrak elektabilitas partai.
"Demokrasi kita sangat dinamis, masih ada waktu 6 sampai 7 bulan ke depan pemilihan legislatif dan 8 hingga 9 bulan lagi Pilpres. Bagi saya masukkan dari LSI ini cukup penting," tutupnya.
Sebanyak 12 orang peserta konvensi partai Demokrat memperoleh tingkat pengenalan di bawah 60%. Sementara itu kandidat calon presiden dari partai lain misalnya Megawati, Aburizal Bakrie dan Prabowo Subianto dikenal lebih dari 70% responden.
Seperti diketahui 12 nama peserta konvensi berasal dari latar belakang yang berbeda, mulai dari politisi, akademisi, hingga pensiunan TNI. Mereka adalah Dahlan Iskan, Marzuki Ali, Pramono Edi, Gita Wirjawan, Hayono Isman, Anies Baswedan, Dino Patti Djalal, Irman Gusman, Sarundajang, Ali Masykur Musa, dan Endriartono Sutarto.
(jor/jor)