Seperti yang dilansir oleh Sydney Morning Herald, Kamis (21/11/2013), juru bicara kepolisian Australia mengatakan situs tersebut masih beroperasi dengan baik pada Rabu (20/11) malam. Namun pagi ini situs itu belum juga pulih.
Kepolisian Australia tak mengetahui waktu pasti situs tersebut tak bisa diakses. Tindakan ini sudah dianggap kriminal berdasarkan aturan yang berlaku di negeri kangguru itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun pihak kepolisian Australia menegaskan tak ada informasi sensitif di-host situs tersebut. Serangan ini juga tidak mempengaruhi sistem teknologi informasi kepolisian Australia.
Detikcom mencoba menelusuri situs tersebut pada pukul 08.10 WIB. Tak ada logo kepolisian Australia yang muncul di layar monitor, melainkan tulisan error 110.
(vid/fjp)