Cegah Penyelewengan BBM, Puluhan Kapal Tongkang di Tanjung Priok Dirazia

Cegah Penyelewengan BBM, Puluhan Kapal Tongkang di Tanjung Priok Dirazia

- detikNews
Kamis, 21 Nov 2013 01:47 WIB
Jakarta - Tim Satgas Pengawasan dan Pengendalian BBM BPH Migas menggelar razia terhadap puluhan kapal tongkang dan kapal SPOB pengangkut BBM di Pelabuhan Tanjung Priok Rabu (20/11) siang. Sejumlah kapal tak bisa menunjukkan kelengkapan administrasi muatannya.

"Kami turun untuk mencegah timbulnya kerugian negara. Satu liter BBM subsidi kalau dijual ke industri, per liter rugi sekitar Rp 5.000. Kalau satu ton berapa? Bisa miliaran rupiah," kata Ketua Tim Satgas BBM BPH Migas, Badarudin Andi Picunang, kepada wartawan, Rabu (20/11/2013).

Razia ini menyasar pada kapal-kapal penyalur BBM bersubsidi yang dicurigai menyelewengkan BBM itu ke industri. Saat razia dilakukan, petugas juga mencurigai kapal tongkang yang bergandengan dengan kapal SPOB pengangkut BBM.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seharusnya tidak boleh, kapal penyalur BBM subsidi dan non subsidi bergandengan seperti ini. Sebab bisa membuat pertanyaan dan kecurigaan macam-macam," kata Badarudin.

Satgas BBM menggelar razia ini bersama anggota TNI dan Polri. Tim juga mendatangi agen-agen BBM di sekitar perairan Jakarta Utara tersebut dan memberikan pengarahan.

"Ini untuk menyelematkan BBM subsidi, makanya kami memantau ke lapangan. Kami datangi teman-teman agen, agar mereka merapihkan adminstrasi, dan tepat sasaran penyalurannya. Agen bunker sekarang juga tidak boleh jual sendiri, agen hanya menyalurkan ke user. Selama ini harga mereka sendiri," tutup Badarudin.

(vid/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads