Ada 11 Pendaki Saat Merapi 'Batuk', Semuanya Selamat

Yogyakarta - Dentuman keras terdengar dari Gunung Merapi. Asap cokelat mengepul ke atas. Tak berapa lama, terjadi hujan abu. Saat kejadian, ada 11 pendaki di gunung teraktif di dunia itu. Semua selamat.

"Kondisi 11 pendaki selamat. Mereka dievakuasi lewat (jalur pendakian) Selo (Boyolali)," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Yogyakarta, Gatot Saptadi, di di Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) DIY, di Jl Kenari Yogyakarta, Senin (18/11/2013).

Informasi yang didapatkan BPBD, ke-11 pendaki tengah turun dari puncak saat Merapi mengeluarkan dentuman keras. Kemudian mereka buru-buru turun. Berdasarkan koordinasi terakhir, pendaki yang belum diketahui identitas dan asalnya itu sudah berada di pos pendakian Selo.

Gatot menambahkan, letusan freatik Merapi membuat warga Glagaharjo dan Umbulharjo Sleman kaget. Lansia, ibu hamil, dan anak-anak sempat diungsikan ke balai desa setempat. Sedangkan orang dewasa berkumpul di titik yang sudah ditentukan.

"Setelah kondisi aman, warga kembali ke rumah masing-masing," jelas Gatot.

Glagaharjo dan Umbulharjo merupakan salah satu desa cukup dekat dengan puncak Merapi. Kedua desa ini berada di kanan dan kiri sungai Gendol, tempat lahar mengalir.

(bgs/try)