Rekonstruksi Penculikan Pengusaha oleh PNS, Korban Ditampar

Jakarta - Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menggelar rekostruksi penculikan dan penyekapan pengusaha asal Yogya, Hendro Atmoko (54). Empat tersangka yakni Budi alias Kayun, Yoyo, Subiantoro, dan Lafif memerankan langsung rekonstruksi ini.

Lokasi pertama yakni sebuah warung makan di Kalibata, Jakarta Selatan. Adegan ini dilakukan di Kantin Jatanras Polda Metro Jaya, Kamis (14/11/2013). Pada adegan pertama tersebut memperlihatkan keempat tersangka merencanakan penculikan.

Setelah perbincangan tersebut, mereka menuju terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan, untuk menjemput korban. Para tersangka menggunakan mobil Toyota Altis hitam B 2002 AH dan mobil Toyota Avanza silver berpelat merah (digantikan oleh mobil Jatanras).

Sesampainya di Lebak Bulus, Subiantoro menemui korban (diperankan oleh Brigadir Prasetya) di serambi Masjid Al Ikhlas yang terdalat di kompleks terminal. Subiantoro kemudian memberi kode berupa acungan jempol tangan kanan kepada Budi dan Yoyo bahwa korban telah duduk di sampingnya.

Dengan sigap Budi dan Yoyo menghampiri korban dan menggiringnya menuju mobil yang diparkir sekitar 10 meter dari Masjid. Korban yang sempat menolak masuk ke Toyota Altis kemudian ditampar oleh Yoyo.

"Dia nggak mau masuk, terus saya kepret gini aja, kena pipi kiri. Kan lemas tuh, langsung saja saya dorong masuk jok belakang. Nah Mas Budi yang nyetir," ujar Yoyo di Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Ketika Budi menyalakan mobil, Hendro berhasil kabur. Ia keluar melalui pintu belakang kiri dan berlari ke arah gerbang keluar.


(mei/lh)