Muhamad Santosa Minta Lion Air Jujur Ceritakan Soal Insiden Pria Merokok

Muhamad Santosa Minta Lion Air Jujur Ceritakan Soal Insiden Pria Merokok

- detikNews
Rabu, 13 Nov 2013 12:21 WIB
Jakarta - Muhamad Santosa (37) meminta Lion Air jujur menceritakan soal insiden pria yang merokok di pesawat JT 768 tujuan Tarakan-Balikpapan. Santosa meluruskan keterangan Direktur Umum Lion Air Edward Sirait yang menyebut penumpang merokok di lavatory dan lampu tanda peringatan menyala.

"Saya membantah keterangan Lion Air, saya menyaksikan pria itu merokok di tempat duduknya, kemudian saya lepas seat belt. Saya berdiri, saya tegur dan saya ambil rokoknya. Kemudian saya serahkan ke pramugari," jelas Santosa, pria asal semarang yang duduk di kursi deret 3A ini saat berbincang dengan detikcom, Rabu (13/11/2013).

Peristiwa itu terjadi pada Selasa (12/11) pukul 20.30 WITA. Pesawat sudah 30 menit lepas landas dari Balikpapan. "Tidak ada itu seperti yang disebut Pak Edward penumpang di lavatory dan lampu menyala. Silakan tanyakan ke semua penumpang dan pramugari, tolong jujur," jelasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Santosa tak ingin apapun dari kejadian ini. Dia juga tak mau disebut pahlawan. Dia hanya ingin Lion Air memperbaiki diri. "Perbaiki kualitas dan jaminan keselamatan," tuturnya.

Santosa menerangkan, pesawat yang terbang itu pun sebelumnya delay. Seharusnya terbang pukul 18.30 WITA, tapi baru terbang pukul 20.00 WITA.

"Tolong Lion Air lakukan perbaikan," tutupnya.


(ndr/gah)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads