Museum Persahabatan di Jepang akan Dinamakan Yudhoyono

Jakarta - Walikota Kesennuma, Miyagi, Jepang, Shigeru Sugawara menemui Presiden SBY. Kunjungan tersebut sebagai bentuk ungkapan terimakasih atas bantuan Indonesia saat terjadi bencana tsunami pada Juni 2011 silam.

"Yang dilaporkan pada pertemuan tadi, terutama tentang pemulihan perumahan di sana. Di sana masih ada 11 ribu penduduk, seperenamnya masih bermukim di perumahan sementara," ujar Shigeru Sugawara di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (12/11/2013).

Shigeru mengatakan pihaknya saat ini sedang membangun 2200 rumah yang ditargetkan selesai pada Maret 2016. "Yang kedua tentang pemulihan perindustrian. Kira-kira sekarang hanya 50 persen diselesaikan untuk pemulihannya," imbuhnya.

Shigeru bercerita, saat Presiden SBY berkunjung ke Kesennuma, pihaknya mendapat bantuan sebesar USD 2 juta. Shigeru melaporkan kepada Presiden SBY bahwa bantuan tersebut salah satunya digunakan untuk pembangunan perpustakaan persahabatan untuk anak-anak.

"Dan waktu saya meminta izin untuk menggunakan nama Bapak Susilo Bambang Yudhoyono, untuk wisma anak tersebut, kami senang sekali bisa mendapat izin dari Bapak Yudhoyono untuk memberikan nama 'Museum
Persahabatan Yudhoyono'". tuturnya.

Presiden SBY saat berkunjung ke Kesunnuma membawa cinderamata berupa angklung untuk anak-anak korban bencana. Shigeru mengaku belum sempat membalas kenang-kenangan tersebut sebagai sebuah cinderamata.

"Dan kali ini saya bisa menyerahkan beberapa cinderamata kepada Bapak Presiden, yang berupa bendera kapal yang biasa digunakan di kapal penangkap ikan di Kesennuma. Kami membuat bendera kapal itu untuk Bapak Presiden atas rasa terimakasihnya," ungkapnya.

(mpr/lh)