Sejauh ini, sebanyak 15 ribu tentara telah dikerahkan ke zona-zona bencana. Demikian disampaikan juru bicara militer Letkol Ramon Zagala seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (9/11/2013).
"Kami menerbangkan pesawat-pesawat untuk membawa barang-barang bantuan, material dan peralatan komunikasi," tutur Zagala.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemerintah Filipina belum merilis angka korban jiwa akibat bencana alam ini. Namun Kapten John Andrews, Wakil Direktur Jenderal Otoritas Penerbangan Internasional, mengatakan setidaknya 100 jasad ditemukan tergeletak di jalanan kota Tacloban.
Dibutuhkan beberapa hari untuk mengetahui jumlah kerusakan akibat topan dahsyat ini. Topan yang menerjang pada Jumat, 8 November ini juga menyebabkan tanah longsor. Listrik dan komunikasi juga terputus disejumlah wilayah.
Pejabat Filipina mengatakan lebih dari 12 juta orang berisiko terkena badai. Sebagian besar wilayah yang terkena topan ini merupakan daerah yang diguncang gempa bumi berkekuatan 7,3 Skala Richter pada bulan Oktober lalu. Topan ini juga diperkirakan akan menerjang Vietnam pada akhir pekan ini.
(ita/ita)