Aksi ini dilakukan untuk mengantisipasi musim penghujan. Selain itu, tumpukan sampah yang menututupi permukaan waduk memang sudah sangat mengganggu.
Sedikit saja turun hujan, air langsung meluap. Tumpukan sampah plastik, botol air mineral hingga kresek membuat air tidak bisa mengalir ke Kali Cipinang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi tidak sampai satu jam juga sudah hampir bersih," kata Kepala Sudin Kebersihan Jakata Timur, Apul Silalahi, saat memantau kerja anak buahnya di Waduk Bujana Tirta, Kelurahan Pisangan Timur, Kecamatan Pulo Gadung, Rabu (6/11/2013).
Cara pembersihannya, 15 petugas terjun ke dalam waduk yang hanya setinggi orang dewasa. Dengan bermodal empat bambu, mereka mendorong sampah hingga ke tepi waduk. Di situ sudah menunggu petugas lainnya yang langsung mengangkut sampah agar dimasukkan ke dalam truk.
Apul menjanjikan, sistem pembersihan waduk akan diperbaharui. Nantinya bakal ada 4 petugas yang menjaga waduk setiap hari dari sampah.
Warga sekitar waduk menyambut baik aksi pembersihan ini. Mereka mengakui kondisi waduk sudah semakin tidak sesuai fungsingnya. Namun mereka juga berharap agar lumpur di waduk itu juga bisa ikut dikeruk.
"Kalau banjir, pasti masuk rumah," ucap Basir, Ketua RT 09/14.
(mok/mad)