.webp)
Puluhan orang lainnya luka-luka dalam berbagai insiden yang terjadi dalam satu hari itu. Pada Kamis, 31 Oktober waktu setempat itu, serangan mematikan terjadi di kota Tuz Khurmatu, yang berlokasi sekitar 175 kilometer sebelah utara Baghdad.
Saat itu, dua mobil bermuatan bahan peledak meledak di kawasan pemukiman. Sebanyak 7 orang tewas dan 42 orang lainnya luka-luka dalam ledakan itu. Di antara para korban jiwa, tiga orang di antaranya berasal dari satu keluarga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat para pekerja medis bergegas ke lokasi kejadian, satu bom lainnya meledak. Namun untunglah, ledakan itu tidak menimbulkan korban.
Dua serangan bom mobil lainnya terjadi di kota al-Khalis, sekitar 75 kilometer timur laut Baghdad. Insiden itu terjadi saat mobil patroli polisi tengah melintas. Menurut pejabat-pejabat setempat, lima orang termasuk seorang polisi, tewas dalam serangan itu. Sementara 15 orang lainnya, termasuk empat polisi, mengalami luka-luka.
Sebuah ledakan bom mobil juga terjadi di kota Muqdadiyah, yang berlokasi sekitar 90 kilometer sebelah utara Baghdad. Di sebuah kawasan timur laut Baghdad, polisi juga menemukan jasad-jasad tiga wanita dengan beberapa luka tembak di kepala mereka.
Para militan juga menewaskan seorang tentara yang sedang berpatroli dan melukai dua tentara lainnya dalam serangan militan di kota Mosul, Irak utara. Kota Mosul berlokasi sekitar 350 kilometer sebelah utara Baghdad. Selain itu, lima orang termasuk seorang milisi anti-Qaeda juga tewas dalam dua insiden penembakan terpisah dan sebuah ledakan bom pinggir jalan di sebelah utara Baghdad.
Menurut data dari sumber-sumber medis dan keamanan, sejauh ini lebih dari 730 orang telah tewas akibat berbagai kekerasan selama sebulan ini di Irak.
(ita/nrl)
