Wanita Arab Saudi Bertekad Untuk Terus Melawan Larangan Mengemudi

Wanita Arab Saudi Bertekad Untuk Terus Melawan Larangan Mengemudi

- detikNews
Sabtu, 26 Okt 2013 14:52 WIB
Foto: Press TV
Riyadh, - Kaum wanita di Arab Saudi membatalkan kampanye mengemudi yang tadinya akan berlangsung hari Sabtu ini. Kampanye ini semula akan dilakukan untuk memprotes larangan mengemudi bagi kaum wanita di negeri itu.

Meski begitu, kaum wanita Saudi bertekad untuk terus melawan larangan mengemudi tersebut. Pembatalan kampanye mengemudi ini dilakukan setelah otoritas Saudi mengancam akan menjatuhkan sanksi kepada para pelaku kampanye mengemudi ini.

"Untuk menghormati peringatan Kementerian Dalam Negeri... kami meminta para wanita untuk tidak mengemudi besok dan mengubah gagasan dari kampanye 26 Oktober menjadi kampanye terbuka mengemudi," cetus aktivis, Najla al-Hariri pada Jumat, 25 Oktober waktu setempat seperti dilansir Press TV, Sabtu (26/10/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah wanita mengaku telah menerima telepon ancaman dari Kementerian Dalam Negeri, yang meminta mereka untuk tidak menyetir kendaraan pada Sabtu ini.

Juru bicara Kementerian Dalam Negeri, Jenderal Mansur al-Turki menegaskan, kaum wanita di Saudi memang dilarang mengemudi dan aturan hukum akan diberlakukan bagi para pelanggar dan mereka yang berdemonstrasi untuk mendukung soal ini.

Sebelumnya pada 24 Oktober lalu, organisasi HAM terkemuka Amnesty International mendesak otoritas Saudi untuk menghormati hak kaum wanita untuk mengemudi.

"Mengherankan karena di abad ke-21 ini, otoritas Arab Saudi terus menyangkal hak kaum wanita untuk mengemudi mobil secara legal," cetus Philip Luther, direktur Program Timur Tengah dan Afrika Utara Amnesty.

Saudi merupakan satu-satunya negara di dunia yang melarang kaum wanita untuk mengemudi. Jika melanggar, maka pelaku bisa ditangkap, diadili dan bahkan dicambuk.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads