Ibu Bertengkar dengan Kekasihnya, Tangan Bocah China Dipotong

Ibu Bertengkar dengan Kekasihnya, Tangan Bocah China Dipotong

- detikNews
Jumat, 25 Okt 2013 15:01 WIB
Xiao Jun (Daily Mail/Imagechina/REX)
Beijing - Mengenaskan! Seorang bocah berusia 10 tahun di China harus kehilangan tangannya karena dipotong oleh kekasih ibunya. Insiden ini dipicu pertengkaran ibu bocah tersebut dengan kekasihnya soal uang.

Bocah malang bernama Xiao Jun ini menjadi sasaran kemarahan kekasih ibunya. Pelaku yang bernama Cheng Sun ini bertengkar dengan ibunda Xiao melalui telepon soal uang untuk membeli rumah.

Bocah laki-laki tersebut sedang berada di rumah sehingga dia menjadi sasaran kemarahan pelaku. Cheng Sun awalnya memukuli Xiao dengan tongkat. Tiba-tiba dia mengambil pisau pemotong daging dan menebaskannya ke tangan kanan Xiao.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dilansir Daily Mail, Jumat (25/10/2013), insiden mengenaskan ini terjadi di apartemen yang menjadi tempat tinggal pasangan itu di Shenyang, Liaoning. Tidak hanya itu, setelah memotong tangan Xiao, pelaku memasukkan potongan tangan bocah tersebut ke dalam panci berisi air mendidih.

Xiao dilarikan ke rumah sakit setelah pelaku menghubungi polisi dan menceritakan apa yang terjadi. Namun sayang, dokter tidak mampu menggabungkan kembali tangan bocah tersebut. Penyebabnya karena potongan tangan Xiao membengkak parah usai direbus. Bocah ini pun tampaknya harus menggunakan tangan palsu seumur hidupnya.

Pelaku bertemu dengan ibunda Xiao, Xiao Shen pada tahun lalu. Xiao merupakan anak Shen dari pernikahan sebelumnya. Pasangan ini menyewa sebuah apartemen bersama sembari mencari rumah baru untuk ditinggali. Di hari kejadian itu, Shen tengah mengunjungi keluarganya untuk meminjam uang. Shen sendiri dilaporkan tengah mengandung anak hasil hubungannya dengan pelaku.

Pertengkaran Shen dengan pelaku tak terhindarkan ketika Shen menelepon dan menyatakan bahwa pembelian rumah tersebut harus ditunda karena uangnya belum ada. Karena terbakar emosi, pelaku pun melakukan tindakan keji tersebut kepada Xiao.

Atas perbuatannya ini, Cheng kini mendekam dalam tahanan kepolisian setempat. Kepada polisi, Xiao mengaku tak habis pikir jika pelaku yang telah dianggapnya sebagai ayah bisa berbuat sekeji itu padanya.

"Aku selalu berpikir bahwa dia akan menjadi ayah yang baik untukku, aku menyukainya. Sekarang semuanya hancur. Aku tidak tahu mengapa dia melakukan ini kepadaku, dia terlihat seperti orang lain," ucap Xiao.


(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads