Jero Wacik: Arahan SBY, Semua yang Ganggu PD Harus Ditangkal!

Jakarta - Sekretaris Majelis Tinggi Demokrat Jero Wacik menolak bicara soal ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI). Tapi dia menegaskan partainya berkonsolidasi terkait serangan dari pihak luar.

Meski menolak konsolidasi dikaitkan dengan PPI, Jero mengatakan, manuver politik dari pihak luar harus disikapi serius.

"Semua harus disikapi, nggak hanya satu. Apa pun dari siapa pun ada anasir-anasir mendiskreditkan Demokrat harus kita sikapi," ujar Jero.

Menteri ESDM ini tidak menjawab tegas soal adanya arahan untuk internal partai pasca manuver politik ormas besutan Anas Urbaningrum terkait kabar penjemputan Prof Subur oleh BIN. "Arahannya, siapa pun yang mengganggu harus ditangkal," kata dia.

Wakil Ketum PD Agus Hermanto mengakui adanya arahan dari SBY selaku Ketum PD. "Pengarahan itu kita diminta berhati-hati terhadap oknum PPI. Pengarahan yang sifatnya menjelaskan apa yang dilakukan oknum PPI tidak benar," kata Agus di tempat terpisah.

Agus menjelaskan, partainya kecewa dengan manuver politik yang dilakukan anggota PPI dengan menyebar kabar soal penjemputan eks Ketum PD Prof Subur oleh staf BIN saat akan mengisi diskusi yang digelar PPI.

Belakangan, diketahui Subur ternyata tidak dijemput, melainkan sengaja datang ke kantor BIN untuk keperluan lain. "Yang (kabar penjemputan, red) kemarin itu melukai Demokrat," tegasnya.

(van/nrl)