Perdana Menteri (PM) Mesir Hazem Beblawi mengecam serangan itu dan menyebutnya "tindak kriminal yang keji". Dikatakannya, aparat kepolisian tengah memburu para pelaku.
"Perbuatan mengerikan seperti itu tak akan berhasil dalam memecah belah umat muslim dan Kristen," cetus Beblawi seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (21/10/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penembakan yang terjadi di luar gereja Church of the Virgin di kawasan Al-Warrak, Kairo itu menewaskan empat orang. Sebelumnya dilaporkan bahwa tiga orang tewas dalam insiden yang terjadi pada Minggu, 20 Oktober malam waktu setempat itu.
Seorang bocah perempuan berumur 8 tahun termasuk di antara korban tewas. Sebanyak 17 orang lainnya luka-luka dalam insiden itu.
"Ada dua pria mengendarai motor dan salah satunya melepas tembakan," demikian disampaikan Kementerian Dalam Negeri Mesir.
Pria itu menembak membabi-buta ke arah sekelompok orang yang tengah berada di luar gereja Koptik tersebut. Saat itu, orang-orang tersebut baru saja mengikuti acara pemberkatan pernikahan yang digelar di gereja tersebut.
(ita/nwk)