"Bukannya menawarkan bantuan vital dan dukungan untuk para pengungsi dari Suriah, otoritas Mesir malah menangkap dan mendeportasi mereka, merendahkan standar HAM," cetus Sherif Elsayed Ali, kepala hak-hak pengungsi dan migran Amnesty seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (17/10/2013).
"Kebanyakan pengungsi telah kehilangan rumah mereka dan ternak-ternak mereka saat mereka meninggalkan Suriah. Gagal menolong dan melindungi mereka adalah noda bagi reputasi Mesir dan bisa merusak imejnya sebagai pemangku kepentingan utama di wilayah tersebut," imbuh Ali dalam statemennya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Amnesty, ratusan pengungsi Suriah, termasuk puluhan anak-anak, ditahan dalam kondisi menyedihkan di Mesir atau bahkan dideportasi.
Angkatan Laut Mesir telah mencegat sekitar 13 kapal yang mengangkut para pengungsi Suriah yang mencoba menuju ke Eropa. Menurut badan pengungsi PBB, UNHCR, sebanyak 946 orang telah ditangkap di Mesir saat mencoba melintasi wilayah perairan Mesir, dan 724 orang di antaranya masih ditahan.
Pekan lalu, 12 orang tewas tenggelam ketika sebuah kapal yang mengangkut para pengungsi dari Suriah tenggelam di lepas pantai Alexandria, Mesir.
(ita/nrl)