Di Korsel Kini Ada Polisi Wisata 'Gangnam Style'

Seoul - Otoritas Korea Selatan (Korsel) memperkenalkan satuan kepolisian pariwisata yang baru. Polisi khusus turis ini dijuluki polisi 'Gangnam Style' karena mengenakan seragam yang khusus dibuat perancang busana rapper terkenal Psy dan diperkenalkan di pusat kota Seoul.

Sekitar 100 polisi muda baik pria maupun wanita tergabung dalam satuan polisi wisata 'Gangnam Style' ini. Para polisi ini bertugas melindungi para turis dari kejadian tidak menyenangkan atau insiden tak diinginkan saat berlibur di Seoul.

Yang membuat polisi wisata ini berbeda dari polisi lainnya adalah mereka memiliki kemampuan bahasa asing yang lebih mumpuni. Polisi-polisi ini memang dipilih berdasarkan kemampuan bahasa asing mereka.

Mereka dipastikan mampu berbicara beragam bahasa asing, termasuk bahasa Inggris, Jepang dan Mandarin. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah tugas mereka dalam melindungi dan berinteraksi dengan turis asing yang kini marak di Seoul.

"Bagi mereka yang merasa ditipu oleh sopir taksi atau penjual makanan kaki lima bisa datang dan berbicara dengan kami. Kami akan membantu menyelesaikan masalah Anda," ucap salah satu polisi wisata 'Gangnam Style' yang mahir berbahasa Inggris, Park Jae-Hyoung seperti dilansir AFP, Rabu (16/10/2013).

Setiap personel polisi wisata akan mengenakan lencana yang menunjukkan kemampuan bahasanya. Seragam khusus warna biru tua yang khusus dirancang oleh designer yang biasa bekerja untuk rapper Psy yang mempopulerkan lagu 'Gangnam Style' juga akan dikenakan para polisi wisata ini.

Saat peluncuran dan perkenalan polisi wisata baru pada hari ini, lagu 'Gangnam Style' ikut diputar dan sekelompok polisi wisata menarikan tarian kuda yang mendunia. "Polisi wisata ini dibentuk bukan karena negara ini tidak aman," ucap Presiden Dinas Pariwisata Korea, Lee Charm dalam acara peluncuran.

"Kalian semua adalah duta yang mempromosikan keamanan negara ini. Mulai sekarang, Anda semua akan sangat, sangat sibuk berfoto dengan banyak turis," ucap Lee kepada para personel polisi wisata.

Polisi wisata ini tidak dibekali senjata api saat menjalankan tugas sehari-hari. Jika memang nantinya ada kejahatan yang lebih serius, polisi wisata ini akan meminta bantuan dari polisi reguler yang memang dikhususkan menangani kasus kriminal.

Jumlah turis asing di Korsel semakin lama kian meningkat. Bahkan untuk pertama kalinya mencapai angka 10 juta orang pada tahun 2012 lalu. Mendunianya musik K-Pop ditambah popularitas lagu 'Gangnam Style' milik Psy merupakan penyumbang utama meningkatnya jumlah wisatawan di Korsel dalam beberapa tahun terakhir.

(nvc/ita)