Dilaporkan terdapat 15 korban tewas berada di Cebu, kota terpenting kedua di Filipina. Seperti dilansir dari Asia One, Selasa (15/10/2013), banyak gereja dan gedung modern yang runtuh. Jalan-jalan utama juga rusak menganga dan tertutup longsor.
"Aku masih tertidur ketika tiba-tiba aku terbanggun karena tempat tidurku bergetar. Aku sangat kaget dan tidak ada yang bisa aku lakukan selain sembunyi di bawah tempat tidur," ujar Janet Maribao (33) salah satu resepsionis hotel di Cebu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Dewan Penanganan Bencana Provinsi Neil Sanchez mengatakan tiga orang tewas saat berada di kompleks olahraga ketika pemerintah sedang membagikan bantuan uang yang rutin dilakukan.
"Terjadi kepanikan ketika gempa terjadi dan orang-orang langsung berebut keluar dari gedung," kata Sanchez.
(dha/fdn)