"Si pengebom mengendarai mobilnya ke gerbang kantor polisi di kota Jalalabad," kata Ahmad Zia Abdulzai, juru bicara gubernur provinsi Nangarhar seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (12/10/2013).
"Kita ada dua polisi yang martir, delapan lainnya termasuk seorang petugas lalu lintas terluka dalam serangan itu, dan mereka telah dibawa ke rumah sakit. Si pengebom tewas," tuturnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jalalabad yang merupakan ibukota provinsi Nangarhar dikenal sebagai basis para militan terkait Al-Qaeda dan Taliban. Serangkaian serangan militan telah terjadi di kota itu dalam setahun terakhir.
Sebelumnya pada Agustus lalu, para pengebom bunuh diri menargetkan gedung konsulat India. Sebanyak 9 warga sipil tewas termasuk tujuh anak-anak yang berada di sebuah masjid dekat konsulat.
(ita/ita)